
5 Hal Penting yang Perlu Kamu Ketahui tentang Tes IELTS
Halo sobat intipers! Beasiswa LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) dan AAS (Australian Awards Scholarships) 2022 sudah dibuka, nih! Tau gak sih? Tes IELTS merupakan salah satu syarat umum pendaftaran beasiswa keluar negeri. Nah, biar kalian gak bingung, mimin sudah rangkum 5 hal penting yang perlu kamu ketahui tentang tes IELTS!
1. Apa itu Tes IELTS?
IELTS (International English Language Testing System) adalah tes kemampuan berbahasa Inggris internasional milik British Council, IDP: IELTS Australia, dan Cambridge Assessment English.
Tes ini bisa digunakan untuk keperluan studi, bekerja, dan imigrasi ke negara yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa ibu, seperti Australia, Kanada, New Zealand, UK (United Kingdom), dan USA (United States of America).
Terus, kalau mau ke Eropa gimana, min? Jangan khawatir, sobat intipers! Tes IELTS ini diakui oleh lebih dari 11.000 organisasi di 140 negara yang termasuk lembaga pendidikan, agensi kepemerintahan, dan perusahaan. Kalian bisa cek langsung persyaratan yang dibutuhkan di website lembaga yang kalian tuju atau bisa cek di sini.
2. Jenis-Jenis Tes IELTS
Tes ini dibagi menjadi 3 bagian besar, yaitu IELTS Academic, IELTS General Training, dan IELTS UKVI. Pembagian tes dibagi berdasarkan tujuan mengambil tes. Berikut penjelasannya!
1. IELTS Academic
Tes ini diperuntukkan bagi siapa saja yang ingin melanjutkan studi di perguruan tinggi atau memulai karir secara professional di luar negeri.
Jadi, kalau kalian ingin mendaftar beasiswa untuk melanjutkan studi lanjut di luar negeri, IELTS Academic merupakan pilihan yang paling pas!
2. IELTS General Training
Tes ini bisa digunakan untuk melanjutkan studi di level SMA/SMK, keperluan imigrasi, dan memulai karir secara professional di luar negeri.
Kalau kalian ingin bermigrasi ke negara yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa ibu, IELTS General Training adalah yang kalian cari!
Tidak hanya itu, tes ini juga bisa menjadi pilihan selain IELTS Academic apabila kalian berminat untuk bekerja di luar negeri.
3. IELTS UKVI
UKVI adalah kepanjangan dari UK Visas and Immigration. Sesuai dengan namanya, tes ini diperuntukkan bagi siapa saja yang ingin bermigrasi ke UK.
IELTS UKVI dibagi menjadi beberapa bagian, yaitu IELTS UKVI Academic, IELTS UKVI General Training, dan IELTS UKVI Life Skills. Berbeda dengan tes IELTS lainnya, IELTS UKVI Life Skills hanya menguji kemampuan membaca dan mendengarkan saja.
3. Format Tes IELTS
Tes IELTS berlangsung selama 2 jam 45 menit dengan menguji 4 keterampilan berbahasa Inggris, yaitu mendengarkan, membaca, menulis, dan berbicara.
Oh ya sobat intipers, IELTS Academic dan IELTS General Training memiliki materi yang sama terkait keterampilan mendengarkan dan berbicara, tapi memiliki materi yang berbeda untuk keterampilan membaca dan menulis.
1. Listening
Pada bagian listening, peserta akan mendengarkan 4 rekaman penutur asli bahasa Inggris. Peserta memiliki waktu selama 40 menit (30 menit mengerjakan soal, 10 menit menyalin jawaban pada lembar jawaban) untuk mengerjakan 40 soal. Berikut kisi-kisinya!
Rekaman 1: Percakapan antara dua orang dalam konteks sehari-hari
Rekaman 2: Percakapan monolog dalam konteks sehari-hari
Rekaman 3: Percakapan yang dilakukan oleh beberapa orang dalam konteks pendidikan atau pelatihan
Rekaman 4: Percakapan monolog tentang subjek akademik
2. Reading
Pada bagian reading, peserta akan mengerjakan 40 soal selama 60 menit (mengerjakan dan menyalin jawaban pada lembar jawaban). Inilah perbedaan bagian reading IELTS Academic dan General Training:
-
Academic
Materi soal terdiri dari 3 paragraf panjang yang diambil dari buku, surat kabar, majalah, dan jurnal ilmiah.
Bentuk paragraf yang disajikan beragam, antara lain naratif/deskriptif atau diskursif/argumentatif.
Soal IELTS Academic tidak ditulis untuk audiens dengan spesialis tertentu, jadi jangan khawatir guys! Meski soalnya bersifat akademik, tapi tetap sesuai bagi siapa aja yang memasuki program studi perguruan tinggi.
-
General Training
Materi soal untuk tes IELTS satu ini sedikit berbeda dengan IELTS Academic, sobat intipers. Soal yang disajikan diambil dari buku, surat kabar, majalah, pemberitahuan, iklan, buku pegangan dan pedoman perusahaan. Ini adalah materi yang biasa dijumpai sehari-sehari.
3. Writing
Pada bagian writing, peserta akan mengerjakan 2 tugas yang berbeda.
Pada Task 1, peserta harus menulis sebanyak 150 kata dalam waktu 20 menit, sedangkan untuk Task 2 peserta harus menulis sebanyak 250 kata dalam waktu 40 menit.
Total waktu yang diberikan untuk Task 1 dan 2 adalah 60 menit.
Terus kalau belum selesai mengerjakan gimana, min? Sayangnya, apabila kalian belum menyelesaikan Task 1 dalam jangka waktu yang ditentukan, kalian harus tetap membalik lembar jawaban dan mengerjakan Task 2. Jadi, mengatur waktu juga penting ya, sobat intipers.
Berikut perbedaan bagian writing tes IELTS Academic dan General Training:
-
Academic
Task 1: Peserta akan disajikan grafik, tabel, diagram, bagan dan diminta untuk menjelaskan data dan informasi yang tertera menggunakan bahasa sendiri. Selain itu, peserta juga bisa diminta untuk mendeskripsikan tahapan suatu proses, perubahan lokasi tempat, dan bagaimana sesuatu bekerja.
Task 2: Peserta akan diberi suatu topik dan harus menulis essay tentang topik tersebut dengan menggunakan bahasa Inggris formal. Peserta akan diberi intruksi untuk menuliskan respon berdasarkan sudut pandang, setuju dan tidak setuju, dsb.
-
General Training
Task 1: Peserta akan dihadapkan dalam sebuah situasi dan diminta untuk menulis surat. Tujuan menulis surat ini adalah untuk meminta informasi atau menjelaskan situasi yang dihadapi. Surat yang ditulis bisa bersifat formal atau semi-formal.
Task 2: Peserta akan diberi suatu topik dan harus menulis essay tentang topik tersebut dengan menggunakan bahasa Inggris formal maupun semi-formal. Peserta akan diberi intruksi untuk menuliskan respon berdasarkan sudut pandang, setuju dan tidak setuju, dsb.
4. Skor Tes IELTS
Skor tes IELTS dibagi menjadi 2 bagian, yaitu skor per-keterampilan dan keseluruhan skor. Tidak seperti TOEFL, skor tes IELTS berkisar dari skor terendah 0 dan tertinggi 9.
Untuk persyaratan beasiswa keluar negeri biasanya peserta harus mencapai skor minimal 6,5 yang setara dengan B2 (CEFR). Untuk mengetahui lebih lanjut, klik di sini.
5. Harga Tes IELTS
Harga tes IELTS beragam sesuai dengan tipe tes yang dipilih.
Harga tes IELTS General Training & Academic adalah USD 215, sedangkan tes IELTS UKVI dan IELTS UKVI Life Skills adalah USD 252 dan USD 189. Persiapkan dengan matang sebelum waktu tes, ya sobat intipers!
Kalau mau tes dimana, min? Kalian bisa mengujungi situs resmi IDP, British Council, dan IALF.
Oke, jadi itu 5 hal penting yang perlu kamu ketahui tentang tes IELTS! Semoga membantu ya. Jadi, gimana? Masih bingung atau sudah jelas nih, sobat intipers? Kalau kalian merasa terbantu dan tidak mau ketinggalan update, jangan lupa follow mimin (@intipkuliah) di Instagram dan baca tips lainya di sini.
Referensi:
- https://www.ielts.org/about-ielts/what-is-ielts
- https://www.ielts.org/for-test-takers/test-format
- https://www.idp.com/indonesia/ielts/prepare-for-ielts/test-fee/
- https://ielts.idp.com/about/which-test-do-i-take/ielts-for-study
- https://ielts.idp.com/about/which-test-do-i-take/ielts-for-migration
- https://ielts.idp.com/prepare/ielts-for-ukvi/lifeskills
- https://ielts.idp.com/about/which-test-do-i-take/ielts-for-work