
Halo sobat intipers! Aku Verdy Virgautama jurusan Biologi Universitas Negeri Jakarta angkatan 2019. Kali ini aku ingin sharing pengalaman kuliah ku dan memperkenalkan jurusan/prodi yang aku ambil. Lanjut bacanya ya intipers. Bagi teman-teman yang mau bertanya atau diskusi, bisa komen di bawah artikel ini. Kalau sempat akan dibalas ya, jawabannya akan masuk ke email kalian kok. Pastikan kalian baca sampe beres dulu artikel ini sebelum bertanya. Kalian juga bisa nonton versi videonya melalui link berikut. Klik Disini
Secara umum, Jurusan Biologi Universitas Negeri Jakarta itu seperti apa?
Biologi di Universitas Negeri Jakarta tidak beda jauh sama Biologi di Universitas pada umumnya. Jadi sesuai dengan namanya, Biologi artinya ilmu yang mempelajari tentang makhluk hidup. Ketika kita mempelajari Biologi, kita akan mempelajari tentang makhluk hidup. Mulai dari tingkatan terkecilnya yaitu sel, kemudian ke jaringan, kemudian kita juga belajar tentang bakteri, kemudian tentang tumbuhan, protista, hewan, bahkan kita juga belajar tentang lingkungan, karena makhluk hidup berkaitan dengan lingkungan.
Kemudian perbedaan pendidikan biologi dengan biologi ini juga suatu pertanyaan yang banyak ditanyakan. Perbedaan yang paling menonjol dari kedua jurusan ini, jadi kalau pendidikan biologi ini 70% nya adalah biologi, sedangkan 30% nya mempelajari tentang pendidikan. Maka dari itu, pendidikan biologi umumnya menjadi seorang guru, sedangkan biologi atau biologi murni ini umumnya menjadi seorang dosen atau peneliti. Kalau biologi ini 100% full biologi, jadi gak ada unsur pendidikannya.
Bagi kalian yang ingin mendapatkan info jurusan dan masuk perguruan tinggi follow Instagram @intipkuliah. Akan ada live lebih dari 60 jurusan per bulan. Klik Disini
Kita mempelajari tentang konservasi lingkungan, kita juga mempelajari bagaimana cara untuk mencegah kerusakan lingkungan, jadi kita selain mempelajari makhluk hidup, kita juga mempelajari lingkungan. Bukan cuman lingkungan, kita juga mempelajari tentang bumi ini. Bagaimana kaitannya dengan makhluk hidup. Kemudian kita juga mempelajari daur Biogiokimia. Jadi Biologi perkuliahan itu bener-bener berbeda banget sama Biologi SMA.
Ibaratnya, kalau Biologi SMA itu seperti ujung rambut. Biologi SMA itu bener-bener diujungnya, berbeda dengan Biologi perkuliahan. Kalau Biologi perkuliahan, itu bener-bener mendalam, dan inilah Biologi yang sesungguhnya. Kalau Biologi secara umum di UNJ kurang lebih seperti itu.
Apa yang jadi alasan masuk Jurusan Biologi Universitas Negeri Jakarta?
Alasan saya memilih Biologi di UNJ karena memang saya pribadi sangat menyukai untuk mempelajari lebih dalam tentang hewan, tumbuhan, bakteri, dan lingkungannya. Saya mempunyai peminatan khususnya di Biologi itu pada bidang Bioteknologi, dan saya ingin mempelajari lebih dalam lagi tentang Bioteknologi. Saya yakin dan percaya di Bioteknologi ini adalah teknologi di masa depan yang sangat bermanfaat dengan manusia.
Namun, pada umumnya mahasiswa ini masuk jurusan Biologi karena memang secara natural dia tertarik dengan hewan, dengan tumbuhan, dengan lingkungan, konservasi lingkungan hidup, walaupun ada beberapa mahasiswa yang kecemplung di jurusan Biologi. Misalnya ada mahasiswa yang pengen masuk jurusan kedokteran, namun karena belum waktunya masuk kedokteran, hingga akhirnya kecemplung di Biologi, memang ada seperti itu, namun pada umumnya, dia tertarik dan ingin mempelajari lebih dalam tentang hewan dan tumbuhan dan keanekaragaman biodiversitas itu apa saja, dan bagaimana kita melestarikan mereka, memanfaatkan mereka, dan kemudian bagaimana cara kita bisa bersahabat dengan mereka.
Apa mata kuliah dan tugas yang khas dari jurusan ini?
Biologi di UNJ ini memiliki kelompok studi. Umumnya, mahasiswa itu bilangnya UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa), umunya UKM ini ditingkat Universitas. Kelompok studi ini ditingkat prodi/jurusan. Biologi di UNJ ini memiliki kelompok studi, yang pertama yaitu KSE atau kelompok studi primata, itu artinya dia mempelajari tentang kera, atau tentang monyet di ragunan. Kemudian ada kelompok studi yang mempelajari tentang reptil, kemudian ada yang mempelajari tentang tumbuhan, mempelajari tentang burung. Kemudian ada kelompok studi yang mempelajari tentang kelautan. Memang banyak sekali kelompok studi yang ada di UNJ, yang tergantung minat mahasiswanya ingin mempelajari atau memperdalam bidang yang mana.
Kemudian mengenai tugas, kalau tugas mahasiswa MIPA itu pasti yang paling terkenal itu laporan praktikum. Laporan praktikum itu bener-bener tugas yang luar biasa sekali bagi mahasiswa MIPA, bukan cuman Biologi saja bahkan Fisika, Kimia dan sebagainya. Karena tugas laporan praktikum tersebut belum selesai satu, nambah tiga. Belum lagi kalau Biologi kan harus terjun ke lapangan, terjun ke laboratorium, dan itupun harus membuat laporan praktikum. Namun tidak menutup kemungkinan bahwa Biologi UNJ juga sama dengan Universitas lainnya, yaitu juga mengadakan kegiatan belajar mengajardi ruang kelas, teori, atau di laboratorium, kemudian praktikum di lapangan untuk mengambil sampel dan melakukan penelitian.
Selain yang telah disebutkan, Biologi UNJ pada semester satu kita tidak langsung terjun ke Biologi, kita mempelajari SMA, kan kalau kita pada SMA itu belajar Kimia, Fisika, nah itu kita pelajari juga. Jadi pada saat semester satu kita mengulang pelajaran SMA, dan Biologi umum, namun sedikit lebih mendalam karena yang mengajarnya adalah dosen. Barulah di semester dua dan seterusnya nyemplung ke Biologi. Kalian jangan harap di Biologi itu hafalan semua, itu hanyalah mitos. Karena di Biologi manapun, kalian akan mempelajari Biofisika, Biokimia, Bioinformatika yang lebih ke statistika dan matematika. Jadi pelajaran SMA jangan pernah dilupakan, karena dasar-dasarnya itu kalian pelajari di SMA.
Praktikum di Biologi Universitas Negeri Jakarta
Praktikum mulai pada semester satu ini mempelajari fisika dan kimia, jadi pada semester satu ini kita mempelajari praktikum fisika dan kimia yang hampir temen-temen gak pernah lakukan di SMA, kan jarang sekali ya praktikum fisika dan kimia di SMA. Kemudian pada semester satu juga, kita mempelajari praktikum biologi dasar, dan menurut pengalaman saya, praktikum yang paling menantang adalah praktikum fisika karena pada saat saya SMA tidak pernah melakukan praktikum fisika, hanya pada saat saya ujian kahir saja.
Kemudian pada semester duanya, bener-bener praktkum Biologi, tentu mata kuliah teori kemudian ada praktikumnya. Misalnya mata kuliah Biokimia, ada teori Biokimia, dan ada praktikum Biokimia, dimana pada teori kita pelajari di kelas, dan praktikumnya bisa kita pelajari di laboratorium dan kita pelajari di lapangan. Pada semester selanjutnya pun seperti itu, ada mata kuliah teorinya, dan ada praktikumnya. Walaupun ada beberapa mata kuliah yang tidak ada praktikumnya, misalnya Biologi sel itu tidak ada praktikumnya hanya ada teori nya saja. Kemudian di semester lima juga sama, semester yang katanya luar biasa. Ada mata kuliah fisiologi hewan dan tumbuhan yang katanya rumit sekali, yang nanti akan saya rasakan pada semester lima. Pada fisiologi hewan dan tumbuhan juga ada praktikum dna teorinya. Jika teman-teman mau tau lebih lanjut, teman-teman bisa searching cabang-cabang dari Biologi, dan itulah yang akan di praktikan.
Adakah konsentrasi atau kelompok keahlian di jurusan ini?
Banyak sekali konsentrasi, karena cabang Biologi itu luas. Biologi itu bukan hanya mempelajari hewan dan tumbuhan, bisa juga mempelajari virus, bakteri, lingkungan atau ekologi, banyak sekali cabang-cabangnya dan konsentrasinya. Ada tentang zoologi, botani, ekologi, virologi, bioteknologi, enzimologi, banyak sekali kalau saya sebutkan.
Kalau di Biologi UNJ, kita itu fokusnya kepada tentang botani, zoologi, mikroorganisme, atau mikrobiologi, tentang lingkungan atau ekologi. Namun, tidak menutup kemungkinan ada mahasiswa yang juga berfokus pada bidang-bidang lain misalnya bioteknologi seperti saya. Teman say ajuga ada yang berfokus pada enzimologi, dan ada juga yang berfokus tentang virologi. Jadi banyak sekali bidang biologi ini.
Jadi hendaknya mahasiswa itu mulai berpikir untuk masa depannya untuk lebih meneliti kemana, ke hewankah, atau tumbuhan, atau mikro. Pada saat semester tiga itu ada mata kuliah pilihan, jadi mahasiswa bisa memilih mata kuliah yang mereka minati. Pada semester tiga ada mata kuliah yang spesifiknya ke tumbuhan, atau hewan. Jadi kalau mahasiswa yang tertarik sama hewan bisa memilih bioetik hewan, kalau mahasiswa nya suka ke tumbuhan bisa pilih ke holtikultura atau semacamnya yang berkaitan dengan tumbuhan.
Kemudian di semester empatnya ada mata kuliah pilihan lagi, tentang hewan dan tumbuhan, jadi melanjutkan dari semester tiga. Kalau di semester tiganya suka hewan, maka di semester empatnya dipilih mata kuliah nya juga tentang hewan. Namun tak menutup kemungkinan juga masih ada mahasiswa yang labil, jadi semester tiganya pilih tumbuhan dan semester empatnya pilih hewan semester limanya bingung mau pilih apa. Oleh karena itu hendaknya mahasiswa biologi ini berpikir secara matang masa depannya itu meniti kemana, hendaknya dipikir matang-matang sejak semester dua.
Semester lima itu ada sembilan sks untuk mata kuliah pilihan, bisa pilih minatnya yang mana mau ke hewan, tumbuhan, atau mikroorgnisme. Tapi hendaknya fokus ke satu pilihan saja, karena kalau campur-campur nanti pusing di skripsinya sendiri, nanti ditakutkan di skripsinya kurang mendalam fokus di bidangnya.
Ada tips buat mahasiswa baru Biologi Universitas Negeri Jakarta?
Tentu yang pertama kalian harus belajar dengan rajin, karena syukurlah UNJ ini beberapa hari yang lalu itu mendapatkan sertifikasi resmi dari BAN-PT yang dinyatakan sebagai Universitas berakreditasi unggul atau istimewa. Tentu ini adalah kabar baik untuk kita semua. Jadi temen-temen semua tidak perlu ragu lagi masuk di jurusan Biologi UNJ.
Tips yang keedua, temen-temen harus belajar dengan rajin karena jalur masuknya ada beberapa. Ada jalur masuk mahasiswa berprestasi, kemudian ada juga SNMPTN. Syukurlah saya keterimanya pada jalur SNMPTN. Ada juga jalur SBMPTN, atau UTBK dan mandiri. Jadi teman-teman harus belajar dengan rajin dulu dan memantapkan kalau kalian ingin masuk Biologi UNJ karena tulus murni bukan kecemplung atau terpaksa dan semacamnya.
Lihat vlog dari ratusan mahasiswa di seluruh Indonesia di Youtube Intip Kuliah. Klik Disini
Tips yang ketiga, jangan pernah melupakan fisika, kimia, matematika SMA. Kalian akan menyesal kalau melupakan itu semua. Karena dosen biologi gak akan jelasin lagi dasar-dasarnya, kalian akan dianggap sudah mengerti dengan fisika, kimia, dan matematika SMA. Intinya pelajaran SMA jangan pernah dilupain, dan jangan pernah menganggap kalau kalian masuk Biologi itu kalian akan terbebas dari matematika, fisika, kimia itu enggak.
Kemudian tips yang keempat, kalian harus kuat-kuat begadang. Mungkin bukan hanya mahasiswa Biologi saja, sebagian mahasiswa juga harus kuat begadang. Tentu karena tugas-tugas seperti laporan praktikum satu selesai nambah tiga, belum lagi tugas-tugas yang lain, seperti nyari jurnal, review jurnal, bikin ppt, belum lagi tugas organisasi, komunitas, dan lain sebagainya.

Kegiatan Cakrawala Biologi UNJ 2019
Bagaimana prospek kerja dari alumni jurusan ini?
Prospek kerja dari Biologi ini cukup berpeluang, jadi bisa sebagai dosen, peneliti. Peneliti ini bisa kerja di perusahaan, atau bisa kerja juga di laboratorium, misalnya berkolaborasi dengan LIPI. Kemudian bisa bekerja di suatu institusi tertentu yang berkaitan dengan bidangnya.
Bisa juga bekerja sebagai tenaga pendidik, karena UNJ ini terkenal sebagai kampus pendidikan, jadi tidak menutup kemungkinan bahwa biologi meskipun murni bukan pendidikan itu bisa menjadi guru. Karena UNJ ini dulunya IKIP, jadi tidak kemungkinan jurusan Biologi murni pun bisa jadi guru. Bisa juga menjadi bio entrepeneur atau bio wirausaha. Jadi kita membuka usaha biologi, misalnya kita menjual produk berbasis biologi. Misalnya tanaman transgenik, atau misalnya menjual hasil bioteknologi misalnya tempe atau tahu, dan lain sebagainya.
Kode konten: C335
selamat sore kak, mau tanya apakah laporan praktikum nya menggunakan bahasa inggris, terimakasih?