Ekonomi Syariah, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu

Ekonomi Syariah UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu (Ahmad)

Ekonomi Syariah UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu (Ahmad)

Halo sobat intipers! Aku Ahmad Zikri Dwi Atmaja dari Ekonomi Syariah UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu angkatan 2018. Kali ini aku ingin sharing pengalaman kuliah ku dan memperkenalkan jurusan/prodi yang aku ambil. Lanjut bacanya ya intipers. Bagi teman-teman yang mau bertanya atau diskusi, bisa komen di bawah artikel ini. Kalau sempat akan dibalas ya, jawabannya akan masuk ke email kalian kok. Pastikan kalian baca sampe beres dulu artikel ini sebelum bertanya.

Bagaimana gambaran umum program studi Ekonomi Syariah UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu?

Mungkin kalau mendengar istilah ekonomi udah ga asing lagi ditelinga kita ya. Tapi dijurusanku ini ada kata syariah. Jadi ekonomi syariah mempelajari ilmu, teori serta sumberdaya ekonomi dimana hal ini untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia berdasarkan perspektif islam. Kalau ekonomi pembangunan itu kan dari segi dunia, kalau ekonomi syariah itu dilihat dari Al-Quran dan hadits. Mata kuliah jurusan ini secara umum sama dengan ekonomi konvensional, namun ditambah juga dengan mata kuliah syariahnya.

Bagi kalian yang ingin mendapatkan info live jurusan tiap minggu, TO Online, konsultasi jurusan, dan info seputar kuliah bisa gabung ke grup wa.

Apa alasan memilih jurusan Ekonomi Syariah UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu?

Waktu saya SMA saya berada dijurusan IPA dimana ada mata pelajaran fisika, biologi dan kimia. Saya juga dapat pelajaran ekonomi lintas minat. Saya lalu mengubah pikiran saya, jadi saya harus memilih pendidikan yang sekiranya dibutuhkan 5-10 tahun kedepan. Alasan pertama saya memilih jurusan ini adalah karena seluruh kegiatan kita diingkungan manapun ga lepas dari ekonomi. Kedua, prodi ini dibutuhkan dari Indonesia hingga mancanegara. Ada beberapa negara yang melirik kebijakan ekonomi islam sepert Turki, bahkan negara-negara Eropa dan Amerika juga. Ketiga, banyak peluang kerjanya. Peluang kerja ekonomi syariah yaitu kita bisa ada didunia akademisi, praktisi maupun politisi. Keempat, biaya kuliahnya terjangkau. Memang berbeda beda ditiap universitas. Kalau saya di UIN yang berada dibawah naungan Kementerian Agama. Jadi biaya kuliahnya lebih murah karena ada subsidinya. Hal ini sangat membantu saya dan keluarga.

Apa mata kuliah dan tugas yang ada di Ekonomi Syariah?

Saya rasa mata kuliah ekonomi syariah ga jauh beda dengan kampus lainnya. Tapi disini ada mata kuliah yang diakhiri dengan kata syariah atau islam. Contohnya analisis laporan keuangan syariah, akuntansi syariah, fiqih muamalah, manajemen portofolio dan investasi saham islam. Dimana ini semua basicnya syariah. Berhubung saya masuk kuliah ditahun 2018, jadi saya di 3 semester masih dapat kuliah tatap muka dan semester 4-8 saya kuliah secara online. Dari 3 semester tatap muka yang sudah saya lalui, ada mata kuliah manajemen wisata bahari, dimana kami survey objek wisata yang belum terekspos, tapi harus yang berbasis syariah. Kami melakukan kegiatan pelestarian penyu dan pelepasan penyu. Nah mungkin ini mata kuliah yang paling berkesan buat saya.

Apa saja konsentrasi dan keahlian di Ekonomi Syariah UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu?

Ada 4 prodi di fakultas ini, yaitu ekonomi syariah, perbankan syariah, manajemen haji dan umroh dan manajemen zakat wakaf. Dimana keempatnya nya berbasis syariah dan kewirausahaan. Kalau kami sendiri, di ekonomi syariah, belajarnya lebih ke kewirausahaan syariah. Tujuannya ketika pasca kampus kami bisa berkarir sebagai wirausaha.

Apa saja jalur masuk yang ada dijurusan ini?

Kalau kampus umum mungkin ada jalur SNMPTN dan SBMPTN. Dikampus berbasis islam juga ada, cuma beda nama. Yang pertama ada SPAN-PTKIN. Di jalur ini kita dapat masuk melalui nilai rapor. Yang kedua ada UM-PTKIN atau ujian mandiri perguruan tinggi keagamaan islam negeri. Jadi kita melakukan tes tulis, sama seperti UTBK-SBMPTN. Yang ketiga ada ujian mandiri, sama dengan UM-PTKIN yaitu tes tulis, namun seleksinya diadakan kampus masing-masing, bukan seleksi secara nasional.

Adakah tips untuk calon mahasiswa baru?

Untuk temen-temen khususnya siswa kelas 12 yang mau masuk dunia perkuliahan, waktu SMA mungkin kita lebih diarahkan oleh guru untuk mengikuti proses pembelajaran. Kalau dikuliah ini, mahasiswa dituntut untuk mandiri. Tips pertama itu manfaatkan ketika ospek nanti. Manfaatkan untuk mengenali dunia kampus kalian, gedung yang ada, organisasi yang ada. Kedua, pandai memilih teman. Kalau di SMA mungkin kita temennya banyak, kalau dikuliah kita lebih individualis, jadi harus pintar mlih teman. Ketiga, jangan ragu bertanya kepada senior. Misal pas ospek kan banyak senior yang mengarahkan, manfaatkan hal itu, jangan malu bertanya pada kating. Keempat, pelajari cara mengatur keuangan. Terutama anak kos nih. Kita kan akan jauh dari orang tua, makanya harus pinter ngatur uang. Jangan sampai uang kiriman abis diawal. Kelima, temukan cara belajar yang tepat untuk kalian. Keenam, ikuti kuliah dengan baik dan ketahui karakter dosen. Dosen A tipenya seperti ini, dosen B seperti ini. Kalau bisa ikuti juga organisasi yang sekiranya baik dan tepat untuk kalian. Tapi jangan kebanyakan ya, biar lulusnya ga telat. Banyak boleh sih asal pintar manajemen waktunya. Ketujuh, manfaatkan teknologi untuk mencari informasi yang positif ya. Misalnya untuk cari beasiswa.

Rencana dan harapan setelah lulus?

Rencana saya ketika pasca wisuda nanti adalah saya mau berkarir didunia akademisi. Saya punya cita-cita mau jadi dosen. Jadi saya akan melanjutkan ke S2 dengan prodi yang sama atau linier dan serumpun seperti manajemen atau perbankan. Tapi harus kalian ketahui, prospek kerja jurusan ini sangat banyak, kita bisa ke perbankan, bank sentral, bank umum, lembaga keuangan non-bank juga bisa. Banyak sekali alumni yang bekerja di lembaga keuangan non bank seperti pegadaian, pasar modal, koperasi, perbankan dan masih banyak lagi. Pokoknya teman-teman ga akan nyesel ambil jurusan ekonomi syariah.

Kode konten: C931

Jawaban dari penulis akan masuk email kamu.

Your email address will not be published.