Fisika, Institut Teknologi Bandung

Fisika Institut Teknologi Bandung (Sekar)

Fisika Institut Teknologi Bandung (Sekar)

Halo sobat intipers! Aku Sekar Tanjung dari jurusan Fisika Institut Teknologi Bandung. Kali ini aku ingin sharing pengalaman kuliah ku dan memperkenalkan jurusan/prodi yang aku ambil. Bagi teman-teman yang mau bertanya atau diskusi, bisa komen di bawah artikel ini. Kalau sempat akan dibalas ya, jawabannya akan masuk ke email kalian kok. Pastikan kalian baca sampe beres dulu artikel ini sebelum bertanya. Kalian juga bisa nonton versi videonya melalui link berikut. Klik Disini

Secara umum, jurusan Fisika Institut Teknologi Bandung itu seperti apa?

Kalau di ITB Fisika sebenernya sama kaya di universitas lain, cuma bedanya kita tuh fisika murni bukan pendidikan. Fisika murni dibagi menjadi beberapa kelompok keahlian. Ada 7 kelompok keahlian, yaitu teoritik, instrumentasi, biofisika, material, fotonik dan magnetik, fisika nuklir, fisika bumi sama sistem kompleks. Kelompok keahlian ini bisa diambil di semester 3 pas kita baru masuk jurusan.

Apa yang jadi alasan masuk jurusan Fisika Institut Teknologi Bandung?

Sebenernya aku gak pernah milih Fisika, bahkan bisa dibilang dulu itu yang paling aku hindari. Awalnya aku pilih arsitektur dan keduanya FMIPA ITB jadi yang arsitekturnya ketolak gitu. Ya udah masuk FMIPA aja. Alasan pilih arsitektur dan FMIPA ya itu karena mennghindari Fisika. Di tahun pertama aku lumayan tertampar juga karena ditolak arsitektur itu, jadi gak ada motivasi belajar. Akademik aku jelek di semester 1 karena masih galau dan down. Pas IP keluar itu ternyata kecil, jadi aku sadar sih kenapa jadi gini. Jadinya mempertanyakan kenapa ya aku benci fisika padahal belum pernah nyoba juga sebelumnya.

Terus selama aku down, pelampiasanku itu ikut organisasi yang banyak dan ketemu banyak temen baru juga, nah itu yang ngubah aku yang tadinya pendiem dan penakut jadi gak gitu lagi. Nah mulai lah aku ngerasa mau menantang diri aku di jurusan yang sebenernya aku gak pilih. Itu sih awal mulanya dari situ dan pas masuk aku sangat enjoy.

Apa mata kuliah dan tugas yang khas dari Fisika Institut Teknologi Bandung?

Mata kuliah yang paling membekas itu termodinamika. Pas tahun aku sebenernya mata kuliah ini gak wajib, tapi pas pergantian kurikulum jadi wajib. Aku udah ambil mata kuliah ini karena seneng aja, meskipun kebanyakan orang menghindari. Aku seneng aja karena dosennya itu profesor yang udah berpengaruh di dunia.

Kalau di ITB praktikumnya tiap semester. Tahun pertama kan masih ada di tahap persiapan bersama, itu belum masuk jurusan. Baru masuk jurusan di tingkat 3. Nah, untuk praktik tiap semester beda-beda dan hampir mirip sama jurusan teknik yang lain. Kalau di teknik yang  lain kan ada praktik termodinamika, elektronika, komputasi juga. Praktikum kaya gitu  tuh tiap semester ada. Praktikum yang khusus di kelompok keahlian juga ada, namanya eksperimen fisika, selama 3 semester.

Kalau tugas tuh cenderung biasa aja, kaya anak teknik lainnya. Ada praktikum, ngerjain soal biasa. Pengen bisa  ikut riset sama dosen juga bisa, biasanya di semester 5 namanya studi mandiri terpantau. Itu biasanya pada ngehubungi dosen, ikut riset sama beliau dan dapat fee juga.

Apa suka duka selama di jurusan ini?

Suka dukanya, aku merasa praktikum itu sangat membantu karena gak melulu belajar teori tapi aplikasi juga yang bikin kebayang. Kalau cuma teori doang itu kaya kurang banget. Terus ada peluang juga untuk jadi asisten praktikum, bisa nambah pengalaman, deket sama dosen dan dapat uang saku juga. Enaknya juga kalau ngobrol sama anak teknik selalu nyambung, karena apa yang dipelajari di teknik tuh kita juga belajar. Nyambung juga sama prospek yang menurut aku luas banget, bisa masuk apa aja tergantung sama kelompok keahlian kita. Kalau dukanya, karena banyak praktikum itu jadi di akhir mata kuliah sering bnaget ada yang namanya RBL atau Research by Learning. Tiap mata kuliah yang udah selesai itu biasanya dikasih tugas besar, yang hampir tiap mata kuliah itu ada. Itu tuh chaos mendekati UAS, antara mau persiapan UAS tapi harus ngerjain RBL juga yang biasanya harus berkelompok dan cenderung agak berat sih menurut aku.

Apa saja jalur masuk untuk jurusan ini?

Ada SNMPTN, SBMPTN/UTBK sama mandiri. Bisa cek web ITB biar gak ketinggalan info penerimaan mahasiswa baru.

Ada tips buat mahasiswa baru jurusan ini?

Tipsnya semangat aja sih, nikmati aja semua prosesnya. Kalau kita udah menikmati prosesnya meskipun memang terasa berat, biasa aja atau gampang, nanti bakal enjoy ngejalaninya. Jangan malu juga untuk bertanya, kalau udah bingung bisa minta bantuan sama temen, kakak kelas juga. Banyak cari relasi juga dengan ikut organisasi, biar kita kenal sama orang-orang di luar jurusan sendiri. Dari organisasi juga aku dapat banyak efek, aku punya banyak temen dan kenalan hampir di semua jurusan di ITB.

Bagaimana prospek kerja dari alumni jurusan ini?

Mungkin tahun 2020 atau beberapa tahun ke depan bakal sedikit berbeda sama stigma masyarakat dulu. Banyak banget orang yang sangat melenceng dari jurusan yang diambil. Kalau lihat dari alumni ada yang bekerja di pertambangan, elektronika, perbankan, start up.

Harapan dan rencana ke depannya?

Rencananya pengen main-main dulu sih, cari pengalaman dan eksplor sebanyak-banyaknya. Setelah itu baru lanjut studi lagi.

Q&A

  1. Kalau masuk lewat jalur mandiri di ITB bisa mengajukan kompensasi UKT gak ya ka?

Jalur mandiri di ITB itu kalau gak salah, bukanya baru 2 tahun lalu. Setahu aku tiap jalur bisa mengajukan itu. kalau di ITB jangan takut gak bisa kuliah karena gak ada biaya, karena banyak banget beasiswa. Ada beasiswa perusahaan, ITBnya sendiri, yayasan, alumni. Bahkan ada beasiswa makan, tempat tinggal,

Kode konten: C212

Comments 3

  1. HERMAN

    Pagi nak…
    Saya orangtua yg lagi pusing, anak saya sekarang disemester II ITB dan sdh penjurusan kemaren, di terima di Fisika. Tapi dia kurang berminat, minatnya di Matematika biar kedepan bisa ambil Aktuaria di S2. Nak bapak mau tanya, prospek kedepan lulusan Fisika ke mana selain jadi dosen, apakah ada prospek menjanjikan ?? Maaf ya nak, bapak awam mengenai hal ini. Tolong dibantu ya

  2. RA

    Malam, Pak Herman

    Izin menjawab. Bapak tidak usah khawatir dengan prospek kedepannya. Saya salah satu lulusan Fisika ITB angkatan 2012, dan pekerjaan kami cukup beragam. Ada yg bekerja di bidang IT (termasuk saya), pertambangan, penelitian, kesehatan, perbankan, pendidikan, dll; baik itu di institusi negeri ataupun swasta.

    Mengenai “menjanjikan” atau tidaknya, banyak diantara kami yg sudah dan sedang bekerja di luar negeri, menjadi senior dan manajer di bidangnya masing-masing, serta banyak juga yang meneruskan pendidikan di dalam maupun luar negeri.

    Tetap semangat untuk ananda. InsyaAllah akan sukses dimanapun berada jika diiringi kerja keras, doa dan usaha.

    Trims.

  3. Riffat

    Halo kak, aku mau tanya. Aku sendiri tertarik dengan quantum computer. Apakah aku bisa memulai perjalananku mempelajari komputasi kuantum di fisika ITB? Terimakasih

Jawaban dari penulis akan masuk email kamu.

Your email address will not be published. Required fields are marked *