
Halo teman-teman semua, sebelumnya perkenalkan nama saya Daniel Fernando Meyer Tampubolon, biasanya saya dipanggil Daniel. Saya sekarang seorang mahasiswa Ilmu Administrasi Negara di Universitas Indonesia angkatan 2018. Pada saat ini saya mau berbagi pengalaman saya proses menjadi dan selama menjadi mahasiswa Ilmu Administrasi Negara.
Bagi teman-teman yang mau bertanya atau diskusi, bisa komen di bawah artikel ini. Kalau sempat akan dibalas ya, jawabannya akan masuk ke email kalian kok. Pastikan kalian baca sampe beres dulu artikel ini sebelum bertanya.
Proses Masuk Ilmu Administrasi Negara UI
Sejujurnya saya sendiri pada saat kelas 3 SMA, masih belum terlintas pada pikiran berkuliah di jurusan Ilmu Administrasi Negara. Awalnya saya sebagai salah satu anak IPS, menginginkan kuliah di bidang ekonomi dan hukum. Hal ini tentu beralasan, dikarenakan saya juga hidup dalam keluarga yang kebanyakan bekerja di bidang tersebut. Akan tetapi, setelah beberapa latihan tes kesiapan SBMPTN yang diikuti, saya memutuskan untuk tidak memilih baik ekonomi dan hukum. Pada saat itu, saya juga memikirkan bagaimana nanti saya akan menjalani dunia perkuliahan, mengingat saya juga bukanlah tipe orang yang terlalu detail dan suka menghapal. Menurut saya hal ini sangatlah penting, karena setiap orang memiliki kelebihan dan kelemahan masing-masing. Oleh karena itu, kita juga harus mampu mengoptimalisasikan baik kelebihan dan kekurangan tersebut dalam memilih jurusan nantinya. Akhirnya, saya memilih Ilmu Administrasi Negara sebagai pilihan pertama dan Puji Tuhan saya mendapatkannya.
Menjadi Mahasiswa Ilmu Administrasi Negara UI
Pada awalnya sebenarnya saya memikirkan bahwa Ilmu Administrasi itu sekedar ilmu mengenai per-sekretarian-an. Hal ini tentu salah. Dalam Ilmu Administrasi mencakup lingkungan yang lebih luas lagi, seperti organisasi, manajemen, dan kebijakan. Secara khusus Ilmu Administrasi Negara mempelajari hal-hal yang berkaitan dengan kebijakan publik. Kebijakan publik disini sangatlah penting bagi kepentingan masyarakat luas, dikarenakan akan berdampak pada seluruh elemen kehidupan berbangsa dan bernegara.
Apa saja mata kuliah yang dipelajari di Administrasi Negara UI?
Utamanya dalam Ilmu Administrasi Negara mempelajari bagaimana kebijakan itu dibuat. Selain itu Ilmu Administrasi Negara juga mempelajari Organisasi, Administrasi, Otonomi Daerah, Birokrasi, Statistik Sosial, Akuntansi, Hukum Administrasi Negara dan Pelayanan Publik. Secara khusus mengenai akuntansi dan statistik sosial dipelajari secara umum saja, tidak terlalu mendalam.
Tentunya dalam setiap mata kuliah ini akan mendorong kita lebih memahami lagi bagaimana membuat kebijakan tersebut secara efektif dan efisien. Hal ini agar permasalahan yang ada di lingkungan masyarakat dan negara dapat diselesaikan dengan tepat serta dengan dana yang minim, tanpa menimbulkan masalah baru lagi.
Pesan kepada Calon Mahasiswa dan Mahasiswa Baru Ilmu Administrasi Negara
Sebagai salah satu orang yang telah menjalani kehidupan kampus selama kurang lebih 2 tahun atau 4 semester, rasanya salah saya jika tidak membagikan ilmu dan pengalaman yang didapatkan baik kepada calon mahasiswa dan mahasiswa baru Ilmu Administrasi Negara di Universitas manapun. Bagi saya hal yang harus diutamakan ialah tetap pendidikan. Hal ini sangatlah fundamental, karena tugas dan tanggungjawab pertama kita sebagai mahasiswa ialah belajar. Selain itu selama masa-masa awal perkuliahan penting untuk mencari teman-teman yang memang “cocok” dengan kita. Saya bukan mengatakan kita berteman kepada orang-orang tertentu saja, tidak. Bagi saya hal ini adalah upaya untuk mendorong kita dalam dunia perkuliahan. Seperti pepatah juga mengatakan, kita adalah gambaran 5 orang terdekat kita.
Selain itu, bagi saya penting untuk mengembangkan diri dalam dunia perkuliahan. Hal ini dapat diperoleh dengan mengikuti kepanitiaan, organisasi, ukm, lomba, dan lain sebagainya.
Mengembangkan diri selama menjadi Mahasiswa
Sebagai orang-orang yang memiliki kesempatan menjalani pendidikan tentunya harus tetap mengembangkan diri. Hal ini sangatlah penting mengingat perkembangan zaman yang semakin maju dan cepat, sehingga membutuhkan kualitas diri yang semakin baik. Secara khusus dalam lingkungan kampus kita dapat mengembangkan diri pula.
Saya sendiri pada tahun pertama kuliah mengikuti beberapa kepanitiaan dan organisasi baik di jurusan, fakultas, dan universitas. Sekarang juga saya menjadi Wakil Departemen Kajian dan Aksi Strategis BEM FIA UI. Departemen ini bertugas untuk mengkaji dan membumikan isu, terutama yang berkaitan dengan ilmu-ilmu administrasi.
Bagi saya hal-hal seperti berguna untuk menantang diri kita keluar dari setiap zona nyaman yang kita miliki. Selain itu juga akan berdampak positif, seperti kepemimpinan, kesabaran, cara mengatasi masalah, dan beradaptasi.
Menurut saya juga dalam dunia pendidikanlah kita belajar semua hal dan belajar untuk setiap kesalahan. Karena dalam dunia pendidikanlah kita harus mencari jati diri kita yang sebenarnya dan tentunya tempat untuk salah, artinya kita belajar terus-menerus agar tidak salah kembali. Mengingat dalam dunia pekerjaan bukanlah tempat untuk kita salah lagi.
Prospek Kerjanya Apa Saja?
Saya sendiri meyakini hasil tidak akan mengkhianati proses. Hal ini juga dalam perkuliahan. Selama perkuliahan yang penting ialah mengikuti dan menikmati seluruh rangkaian proses ini agar memiliki hasil yang baik kelak di masa depan.
Secara khusus sebanarnya prospek kerja lulusan Ilmu Administrasi Negara seperti Aparatur Sipil Negara atau sering juga disebut PNS, Analisis Kebijakan Publik, Politisi, dan tentunya Akademisi.
Pesan Penutup: Tetap untuk Belajar
Bagi saya pendidikanlah jalan kita mengubah masa depan kita. Hal ini didasarkan bahwa pendidikan adalah modal. Artinya, kita dapat menggunakan pendidikan untuk tetap selalu berpikir dan menjadi dasar untuk mendapatkan atau membuat pekerjaan yang sesuai dengan keahlian kita. Melalui pendidikan juga kita akan diajarkan untuk berpikir secara rasional dan jernih. Hal ini pula yang harus kita bawa dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam mengatasi setiap permasalahan, baik itu masalah pribadi, keluarga, masyarakat, dan negara.
Kode konten: X282
[…] Ilmu Administrasi Negara UI (Daniel) […]
Selamat pagi kak, apa perbedaan pembangunann regional dan sumber daya manusia dalam sektor publik? itu jadi peminatan di ilmu administrasi negara kan?
Selamat pagi kak, apa perbedaan pembangunann regional dan sumber daya manusia dalam sektor publik? itu jadi peminatan di ilmu administrasi negara kan?
Haii, sebelumnya terima kasih atas pertanyaannya. Secara mendasar pembangunan regional mempelajari bagaimana teori atau konsep mengenai pembangunan suatu daerah secara efektif dan efisien. Sedangkan sumber daya manusia dalam sektor publik yang pasti akan mempelajari bagaimana mempersiapkan seorang pekerja/pejabat publik memiliki kualitas yang mumpuni.
Kemudian terkait peminatan ilmu administrasi negara sendiri di Universitas Indonesia ada 3 (tiga), yaitu Policy, Governance, and Administrative Reform (PGAR); Collaborative Governance and Dynamic Public Service (C-DPS); dan Democracy and Local Governance (DeLOGO). Untuk lebih lengkapnya dapat dilihat dalam website berikut: https://fia.ui.ac.id/klaster-riset/ Sekian dan terima kasih.
Hello Kaka klo untuk aku baru kelas 10 SMA jurusan IPS apaa sii Kaka yg harua disiapkan dri dini agar aku bisa masuk UI jurusan administrasi negara…heheh sebelumnya terimakasih
Haiii Robiah. Sejak sekarang sebisa mungkin maksimalin nilai rapot sekolah, mudah-mudahan jalur SNM jadi opsi pertama. Untuk opsi kedua banyak belajar soal-soal SBMPTN (kalo di zamannya aku), kalo di zaman kalian aku kurang update apa namanya. Opsi ketiga ada SIMAK UI (jalur mandiri) belajar soal juga, tapi tingkat kesulitannya di atas SBMPTN. Intinya tetap belajar dari sekarang.
Hola kak, sebelumnya mau tanya prospek jurusan administrasi negara apa bisa bekerja di bumn ataupun pertamina? Dan tips belajarnya apa kak untuk sbmptn
Haii ann, salam kenal. Bisa banget dan memang kalo di lingkungan terdekatku banyak yang pengen kerja di BUMN, termasuk Pertamina. Untuk tips belajar kalo menurutku bisa pelajarin aja buku kuning (buku cepat belajar sbm ini dulu sebutannya di angkatanku/2018) sama coba ikut Try Out. Selain itu, coba kamu pelajari mata pelajaran yang kamu kuat dan paham. Dari situ kamu bisa tau mana yang harus dimaksimalin. Gitu sii kalo menurutku, semoga membantu ya.
Halo kak daniel. aku juga maba jurusan administrasi negara/publik ini hehehe…kira kira anak administrasi negara bisa kerja di bank kah kak??
Haiii…salam kenal. Ada kok kakak tingkatku yang kerja di bank. Tapi, secara spesifik aku kurang tau apa posisinyaa.
Haiii…salam kenal. Ada kok kakak tingkatku yang kerja di bank. Tapi, secara spesifik aku kurang tau apa posisinyaa.
Halo Kak Daniel, salam kenal. Di komentar, kakak bilang kalau adm negara bisa kerja di BUMN. Berarti ada ya loker di BUMN? atau lewat jalur penerimaan lain?. Saya kemarin gak sempet liat loker BUMN. Jadi, saya ragu kak hehe.
Terima kasih atas artikelnya, Kak Daniel.
Ada kokk, kalo BUMN rata-rata ada penerimaan dari perusahaan masing-masing, ada juga penerimaan bersama lewat FHCI setauku. Ada kok lowongan untuk jurusan Ilmu Adm Negara.
Sorry late respon yaa.
Halo kak, aku mau nanya. Kebetulan aku siswa kelas 12 MIPA, yang tertarik di bidang ilmu sosial dan politik, dan sebentar lagi akan masuk ke perguruan tinggi (doain keterima snbp ya kak, hehe). Tujuan utama sebenernya HI, tapi mencoba realistis dan mencari alternatif lain. Akhirnya, “ketemu” sama jurusan ini.
Menurut kakak, perbedaannya jauh ga sih? Takutnya berekspektasi terlalu tinggi akan belajar ilmu² berbau politik, tapi ternyata engga. Dan untuk administrasi negara/publik itu sendiri, apakah memang akan mengurus data/kesekretariatan juga kak?
Terima kasih, Kak Daniel!
Haiii Hafidz Arrizki, salam kenal.
Untuk perbedaan Adm Negara sama HI tentu cukup mendasar ya, karna adm negara lebih banyak belajar proses perumusan-evaluasi kebijakan publik, sementara HI kan lebih makro mengenai hubungan internasional/diplomasi, dsbnya.
Kalo yang dipelajari di Adm Negara cukup general sih, kita dapat Hukum, Psikologi, Sospol, Ekonomi dasarnya kok. Tapi nanti akan fokus ke kebijakan publik, pemerintahan daerah, sama collaborative governance.
Mungkin itu ya Hafidz.