Keperawatan, Universitas Respati Yogyakarta

Profesi Keperawatan Universitas Respati Yogyakarta (Yedi)

Halo sobat intipers! Yedi Kristiawan Jurusan Profesi Keperawatan Universitas Respati Yogyakarta angkatan 2020. Kali ini aku ingin sharing pengalaman kuliah ku dan memperkenalkan jurusan/prodi yang aku ambil. Lanjut bacanya ya intipers. Bagi teman-teman yang mau bertanya atau diskusi, bisa komen di bawah artikel ini. Kalau sempat akan dibalas ya, jawabannya akan masuk ke email kalian kok. Pastikan kalian baca sampe beres dulu artikel ini sebelum bertanya.

Secara umum, Jurusan Profesi Keperawatan Universitas Respati Yogyakarta itu seperti apa?

Ilmu keperawatan ini suatu bidang studi yang menyiapkan kita untuk menjadi seorang perawat, dimana kita diharapkan dapat melakukan perawatan mandiri dimulai dari merawat ibu hamil, manusia yang baru lahir ke dunia sampai lansia atau sampai akhir hidup manusia.

Mungkin di kalangan masyarakat masih ada mitos beranggapan bahwa perawat itu pembantu dokter, padahal itu adalah anggapan yang tidak benar, karena perawat sebuah profesi yang setara dengan profesi kesehatan lainnya, termasuk dokter.

Bagi kalian yang ingin mendapatkan info jurusan dan masuk perguruan tinggi follow Instagram @intipkuliah. Akan ada live lebih dari 60 jurusan per bulan. Klik Disini

Jika kita berbicara masalah perawat, kita berbicara perawat yang caring, berdasarkan UU dari keperawatan UU no. 38 tahun 2004 pada pasal 1 menjelaskan keperawatan memberi asuhan kepada individu, keluarga, kelompok, atau masyarakat baik dalam keadaan sakit maupun sehat. Berbeda dengan dokter yang berhubungan dengan pengobatan medikasi.

Apa yang jadi alasan masuk Jurusan Profesi Keperawatan Universitas Respati Yogyakarta?

Dikarenakan dulu waktu SMA itu saya sempat berpikir akan kuliah dimana nantinya. Setelah itu saya mencari jurusan yang bermanfaat bagi diri saya sendiri, keluarga, teman-teman, dan mungkin masyarakat luas. Saya mencari jurusan yang cocok dengan pemikiran saya waktu itu, yaitu keperawatan karena memang fakta nya seperti itu, kita merawat keluarga sendiri, dan kita juga bisa untuk merawat masyarakat.

Apa mata kuliah dan tugas yang khas dari jurusan ini?

Kalau mata kuliah di keperawatan ini bervariatif ya, kurikulumnya namun dari beberapa mata kuliah dari mulai keperawatan dasar, maternitas yang berhubungan dengan kehamilan, ke anak, keperawatan lansia, lalu ada keperawatan komunitas, jiwa juga kita pelajari, kemudian ada medical bedah, gawat darurat dan kritis, dan ada juga manajemen keperawatan di rumah sakit. Untuk profesi NERS sendiri, setelah lulus, kita bisa mendapatkan izin membuka praktik sendiri.

Praktikum skill

Adakah konsentrasi atau kelompok keahlian di jurusan ini?

Kalau di program studi keperawatan ini, kita berfokus dalam bidang kebencanaan, ini juga berhubungan dengan letak geografis negera kita, kita dilatih untuk menyiapkan suatu kebencanaan atau mitigasi, dari kesiapsegiaan dalam darurat, dan rehabilitas.

Untuk turun ke lapangan itu kita tidak hanya belajar di ruang kelas, tapi kita turun juga kerumah sakit, puskesmas, dan lain-lain. Saat itu juga tentunya kita bertambah pengalaman dan wawasan kita dapat bertemu dan berkolaborasi juga dengan tenaga kesehatan lainnya. Tentunya saat kita praktek tidak dilepaskan begitu saja, kita juga tetap dibimbing oleh dosen akademik dan pembimbing ruangan saat kita ke lahan.

Ada berapa jalur masuk di jurusan kamu?

Kebetulan saat ini, masih dalam gelombang 2 sampai 6 Agustus tanpa tes, cukup menggunakan surat keterangan lulus, ijazah, atau raport, namun temen-temen bisa memilih salah satu saja diantara itu.

Atau mau langsung ke pendaftaran online bisa diakses melalui website admisi.respati.id. ada juga jalur beasiswa di Universitas Respati, bisa diakses melalui website beasiswa.respati.ac.id atau di IG kami. Di universitas Respati juga menerima alih jenjang dan profesi Ners dari luar Universitas Respati.

Ada tips buat mahasiswa baru Profesi Keperawatan Universitas Respati Yogyakarta?

Berkaitan dengan proses belajar, pastinya timbul tantangan yang harus kita hadapi. Pertama adalah niat untuk menghadapi tantangan tersebut, percaya diri dan laksanakan namun tetap enjoy dan santai. Kita disini sama-sama lagi tahap belajar juga, kita jangan takut salah, jadikan kesalahan itu sebagai pengalaman, kemudian bertanggungjawab dengan apa yang kita jalani saat ini dan fokus untuk menyelesaikannya.

Lihat vlog dari ratusan mahasiswa di seluruh Indonesia di Youtube Intip Kuliah. Klik Disini

Bagaimana prospek kerja dari alumni jurusan ini?

Kalau untuk prospek kerja dari alumni ini, lapangan kerja ilmu keperawatan ini sangat luas mulai dari rumah sakit, puskesmas, klinik, homecare, panti jompo, dinas kesehatan, dan lain-lain. Alumni keperawatan dan profesi NERS ini rata-rata mereka kerja di berbagai rumah sakit, ada juga yang menjadi staf sekjen kementrian kesehatan RI, kepala bidang keperawatan, banyak juga yang sudah membuka praktik keperawatan dan homecare dan sudah diterima di rumah sakit swasta yang ada di Indonesia.

Menjadi perawat juga memungkinkan kita menjadi perawat International, jadi tidak hanya di Indonesia saja, kita bisa ke luar negeri, karena perawat salah satu profesi yang di ikut sertakan di pasar bebas Asian, tenaga perawat Indonesia juga dibutuhkan di Jepang, ketika kita lulus seleksi maka akan dikirim sebagai kandidat atau perawat klinis, perawat yang ditempatkan di rumah sakit maupun panti jompo di berbagai wilayah, kita punya satu slogan “orang lain aja dirawat sepenuh hati, apalagi dengan keluarga kita” jadi lulusan keperawatan itu idaman banget.

Apa harapan dan rencana setelah lulus?

Kalau harapan saya untuk kedepan itu nanti ketika saya lulus, ilmu yang saya dapatkan bisa saya salurkan dan dapat diaplikasikan terutama kepada diri sendiri, lalu kepada keluarga dan masyarakat luas, kita jangan malas untuk mencoba hal baru, karena hal baru itu menuntut kita untuk menjadi bisa, dan menjadi pengalaman yang luar biasa dikedepannya.

 

Q&A

  1. Untuk keperawatan apakah bisa meresepkan sebuah obat?

Kita kan ada keperawatan komplomenter, untuk obat-obatan itu kita harus juga berkolaborasi dengan dokter, namun di keperawatan ini juga kita mempelajari obat-obatan herbal yang bisa digunakan di keluarga secara mandiri. Menurut saya, mata kuliah di keperawatan ini sangat menarik, tidak hanya membuat obat tapi juga kita belajar mengasah kemampuan yang kita pelajari sehingga kita dapat mengetahui kemampuan skill kita, dan bisa mengevaluasi ketidaktepatan yang kita lakukan. kita belajar obat-abatan, kita juga belajar di laboratorium, kita belajar mengenai unsur-unsur kecil seperti bakteri juga kita pelajari, apa saja yang ada didalam darah kita juga, dan di laboratorium itulah, kita diajarkan membuat obat-obatan herbal tradisional yang dapat diterapkan secara mandiri bersama masyarakat nantinya.

 

 

Kode konten: C716

Jawaban dari penulis akan masuk email kamu.

Your email address will not be published.