Sejarah, Universitas Islam Negeri

Sejarah dan Kebudayaan Islam UINSUKA (Basthomi)

Sejarah dan Kebudayaan Islam UINSUKA (Basthomi)

Halo sobat intipers. Perkenalkan nama saya Imam Basthomi, mahasiswa jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta (UINSUKA) angkatan 2017. Di sini saya akan berbagi pengalaman kuliah saya selama 6 semester ini. Yuks, simak pengalaman saya.

Apa yang Dipelajari di Jurusan Sejarah dan Kebudayaan UINSUKA?

Pada awal perkuliahan di jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam, kita diajarkan materi-materi dasar tentang sejarah, teori-teori sosial, dan teori-teori budaya. Setelah itu kita mempelajari sejarah dunia, sejarah kebudayan Indonesia, dan sejarah pergerakan Indonesia. Untuk sejarah Islamnya kita mempelajarinya dengan dibagi ke dalam 4 kurun waktu yakni: sejarah pada masa klasik, sejarah masa pertengahan, sejarah masa modern, dan sejarah minoritas. Kita juga mempelajari sejarah umat Islam yang ada di Indonesia meliputi masa kesultanan, masa kolonial, dan masa kemerdekaan. Kita juga mendapatkan pelajaran tentang sejarah penulisan sejarah (historiografi) baik pada masa Eropa atau masa Islam. Selain mempelajari sejarah kita juga belajar tentang mata kuliah umum seperti mata kuliah bahasa (Inggris, Arab, dan Indonesia), penulisan karya ilmiah, metodologi penelitian, literasi informasi, dan mata kuliah pendukung sejarah seperti arkeologi, bahasa sumber, museologi dan berbagai mata kuliah lain yang memperkaya kajian sejarah Islam.

Beberapa orang masih menganggap jurusan sejarah itu membosankan karena berbicara masa lalu. Mahasiswanya dikasih label susah move on, dan yang paling sering dianggap materi pelajarannya hafalan semua. Pada faktanya kami yang belajar pada jurusan Sejarah dan kebudayaan Islam tidak merasa jenuh dan bosan. Karena semakin lama-lama mempelajari sejarah akan semakin terbuka wawasan ilmu pengetahuan kita. Dengan adanya metode dan pengembangan pembelajaran, belajar sejarah dapat dikemas dengan baik dan mengasyikan. Dosen-dosen kami juga tidak ada yang menganjurkan para mahasiswa untuk menghafal tapi lebih ditekankan pada analisis.

Apa Bedanya dengan Jurusan Pendidikan Sejarah dan Ilmu Sejarah?

Perbedaan yang paling mencolok dengan jurusan Pendidikan Sejarah adalah dalam jurusan tersebut difokuskan mahasiswa akan terjun ke dalam dunia pendidikan, jadi nanti akan mendapatkan mata kuliah- mata kuliah tentang metode pendidikan, pengantar pendidikan dan lain sebagainya. Sedangkan jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam hampir mirip dengan jurusan Ilmu Sejarah, karena sama-sama ilmu murni dan mahasiswanya dicetak untuk menjadi sejarawan dan peneliti. Yang membedakan adalah pada jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam mata kuliahnya lebih menekankan pada sejarah-sejarah Islam.

Mata Kuliah favorit dan Ciri Khas Tugas-Tugas di Jurusan Sejarah dan Kebudayaan Indonesia

Di jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam ada mata kuliah khas yaitu Sejarah Umat Islam dan Sejarah Umat Islam di Indonesia. Mata Kuliah Sejarah Umat Islam dibagi menjadi 4 pembahasan, yakni masa klasik yang membahas dari zaman sebelum nabi Muhammad sampai dengan daulah Abbassiyah, masa pertengahan dari dinasti Ilhaniyah sampai dengan masa kekuasaan Turki Ustmani, masa modern membahas sejarah umat Islam dari abad 18-20, dan sejarah minoritas yang membahas minoritas muslim di seluruh dunia. Sedangakan mata Kuliah Sejarah Umat Islam di Indonesia dibagi menjadi 3 pembasan yakni masa kesultanan yang membahas proses masuknya Islam di Nusantara serta penyebarannya dan membahas perkembangan kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia, masa kolonial yang membahas dinamika perjuangan umat Islam dalam mempertahankan eksistensi agama Islam di Indonesia dalam menghadapi para penjajah, dan masa kemerdekaan yang membahas posisi dan peran umat Islam secara sosial-politis dalam membangun negara-bangsa Indonesia pasca kemerdekaan.

Setiap mata kuliah yang ada sebenarnya memiliki ciri khas masing-masing, termasuk dalam pemberian tugas-tugasnya. Secara umum tugas-tugas yang ada biasanya berupa pembuatan makalah, paper, atau artikel yang nanti dipresentasikan baik secara individu atau kelompok. Dalam tugas-tugasnya juga harus diintegrasikan dengan unsur-unsur keislaman. Mata kuliah yang menjadi favorit saya dan teman-teman adalah mata kuliah yang mana memberikan pembelajaran dan tugas untuk terjun langsung ke lapangan. Pada mata kuliah arkeologi dan kita biasanya diajak langsung untuk mengujungi museum dan situs-situs Islam yang ada di Yogyakarta. Pada mata kuliah penelitian arsip kita harus mencari dan melakukan penelitian arsip pada lembaga-lembaga yang ada di Yogyakarta dan kita biasanya langsung terjun ke masyarakat dalam pelaksanaan tugas mata kuliah kepenyuluhan budaya dan tradisi lisan.

Tips untuk Mahasiswa Baru Jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam

Menjadi seorang akademisi haruslah banyak-banyak membaca buku. Begitu juga dengan mahasiswa jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam. Semakin banyak membaca buku maka akan menambah wawasan kelimuan kita. Perlu juga membuat kelompok-kelompok belajar untuk berdiskusi dan saling bertukar pikiran. Mahasiswa baru juga perlu ikut organisasi, komunitas, atau Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang bisa mengasah bakat dan minatnya. Mahasiswa baru sebaiknya juga ikut pada kegiatan-kegiatan kepanitiaan atau aksi sosial (Volunteer) untuk menambah pengalama dan relasi. Setelah semuanya dilakukan, tips yang paling penting adalah bagaimana kita bisa mengatur jadwal kita agar semua kegiatan bisa berjalan secara efektif dan lancar.

Prospek Kerja Jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam

Mahasiswa jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam umumnya menjadi sejarawan, guru sejarah, dosen, dan penulis. Alumni juga ada yang menjadi kurator museum, guide tour, dan jurnalis. Alumni juga ada yang membuka lembaga belajar sendiri, membuka bisnis travel dan wisata, dan ada yang menjadi pengusaha atau pekerjaan yang sesuai dengan minat bakat mereka. Lulusan Sejarah dan Kebudayaan Islam bisa menjadi penyuluh budaya, sineas sejarah, dan akademisi. Teman-teman yang lulus juga bisa bekerja pada instansi-instansi pemerintah seperti dinas kebudayaan, balai arkeologi, balai pelestarian cagar budaya, balai pelestarian nilai budaya dan lain sebagainya.

Harapan dan Rencana setelah Lulus

Setelah lulus saya berencana untuk melanjutkan kuliah ke jenjang pasca sarjana (S2). Saya ingin apply ke beberapa beasiswa yang ditawarkan baik dalam negeri maupun luar negeri. Untuk jurusan yang saya pilih nanti kalau tidak Ilmu Sejarah ya ilmu-ilmu lain yang masih linear dengan jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam. Rencananya juga saya juga mau mengembangkan lagi komunitas sejarah yang sudah saya rintis sejak dari semester 4. Selain kuliah saya juga ingin magang dan bergabung dengan proyek guide tour yang dijalankan oleh alumni.

Kode Konten: X197

Jawaban dari penulis akan masuk email kamu.

Your email address will not be published.