
Halo Intipers! Perkenalkan saya Regina Bernadette, mahasiswa Teknik Industri Universitas Katolik Parahyangan angkatan 2017. Tahukah Intipers bagaimana rasanya menjadi mahasiswa Teknik Industri UNPAR? Di sini saya hendak membagikan pengalaman saya sebagai mahasiswa semester 6 menjelang semester 7 di Teknik Industri UNPAR. Mari kita simak!
Apa itu Teknik Industri?
Mungkin Intipers sebelumnya belum pernah terpikir apa itu Teknik Industri dan sering kali disebut sebagai ‘teknik banci’ atau ilmu yang gado-gado. Ini dikarenakan keberagaman pembelajaran, di mana mempelajari ilmu secara sains, ekonomi, hingga sosial. Istilah tersebut memang cukup tepat dalam penggambaran dari teknik industri. Namun tidak dapat dipandang sebagai hal yang negatif, dikarenakan dengan keberagaman yang ada merupakan tantangan bagi teknik industri untuk mengintegrasikan dan menciptakan sistem yang efektif, efisien, dan ekonomis. Dengan mempelajari banyak ilmu, bukan berarti Teknik Industri tidak memiliki keahlian apapun. Dengan ilmu yang bersifat general atau umum merupakan kekuatan dari teknik industri.
Apa Mata Kuliah dan Tugas Khas?
Mata kuliah dari Teknik Industri sangatlah beragam. Pada tahun pertama akan mempelajari dasar-dasar dari mata kuliah lainnya, seperti kalkulus, fisika dasar, matriks ruang dan vektor, serta statistika deskriptif yang merupakan dasar numerikal, menggambar teknik dan material teknik yang merupakan dasar manufaktur, pemrograman komputer yang merupakan dasar pemrograman, dan pengantar ilmu ekonomi sebadai dasar ekonomi. Pada tahun- tahun selanjutnya pembelajaran akan lebih difokuskan dalam pengimplementasiannya melalui praktikum. Mata kuliah pertama yang bermakna adalah Perencanaan dan Pengendalian Produksi yang mempelajari mengenai peramalan dari produksi dengan memperhitungkan material. Hal yang menarik adalah saya merasa pengimplementasiannya sangat penting dan vital. Yerutama dalam sistem produksi dari perusahaan manapun ataupun dapat dilakukan sebagai dasar dari strategi pemasaran perusahaan.
Mata kuliah kedua yang bermakna yaitu Rekayasa Sistem Kerja yang mempelajari mengenai hubungan manusia dengan lingkungan kerjanya. Dalam praktikumnya banyak alat-alat yang sangat moderen dan berteknologi tinggi. Hal menarik dalam mata kuliah ini adalah pengimplementasiannya sangat sederhana dalam kehidupan nyata. Dalam mata kulaih ini saya dapat mengetahui bagaimana pengkondisian lingkungan kerja yang baik untuk pekerjaan tertentu. Serta yang paling menarik bagi saya adalah mengenai human interface di mana perancangan dari sebuah produk dapat disesuaikan dengan kondisi dari manusia dalam kondisi tertentu. Seperti perancangan display dari rambu jalan yang sesuai dengan manusia.
Mata kuliah lainnya yang bermakna yaitu Perancangan Sistem Terintegrasi yang menekankan mahasiswa untuk menjadi konsultan dari perusahaan. Di mana perusahaan ‘maya’ tersebut dibangun oleh mahasiswa dengan mempertimbangkan segala aspek dengan menggunakan semua ilmu dari Teknik Industri sehingga pengimplementasian dari ilmu tersebut dapat dirasakan secara langsung dan nyata. Melalui mata kuliah tersebut saya juga menyadari bahwa setiap ilmu yang dipelajari Teknik Industrii memiliki keterhubungan secara tidak langsung, satu dengan yang lainnya.
Apa Saja Konsentrasi dari Teknik Industri Universitas Katolik Parahyangan?
Terdapat lima konsentrasi bidang ilmu dari Teknik Industri Universitas Katolik Parahyangan yaitu manufaktur, sains manajemen, human studies, manajemen industri, dan teknologi informasi. Konsentrasi ini mungkin saja berbeda-beda untuk setiap universitas. Pemilihan konsentrasi pada Teknik Industri UNPAR dapat dilakukan dengan melakukan pemilihan mata kuliah pilihan. Pemilihan mata kuliah pilihan umumnya dapat dilakukan sejak semester 4 apabila satuan kredit semester mencukupi. Namun apabila memerlukan pertimbangan yang lebih matang mengenai pemilihan dapat menunggu hingga tahun-tahun terakhir. Penentuan konsentrasi dapat dipertimbangkan dengan ketertarikan kita terhadap mata kuliah wajib yang ada pada semester-semester sebelumnya.
Konsentrasi manufaktur merupakan konsentrasi yang mengacu pada sistem produksi atau kasarnya pada pengoperasian secara teknis dari pabrik hingga pembelian dan hal yang berhubungan lainnya. Sain manajemen merupakan konsentrasi yang mengacu pada sistem manajemen secara scientific, human studies memfokuskan terhadap hal yang berhubungan dari manusia, pekerjaan, dan lingkungannya. Manajemen industri difokuskan pada pengaturan dari pendustrian. Teknologi informasi lebih menekankan antara hubungan penyampaian informasi dari satu dengan yang lainnya.
Tips MABA Teknik Industri Universitas Katolik Parahyangan
Menjadi mahasiswa baru di Teknik Industri UNPAR merupakan hal yang menyenangkan. Saya belajar sangat banyak mengenai manajemen waktu antara waktu saya terlibat dalam keorganisasian dan menuntut ilmu. Terdapat beberapa persyaratan untuk menjalankan siding skripsi yang harus dipenuhi mahasiswa Teknik Industri UNPAR. Seperti keterlibatan dalam Unit Kegiatan Mahasiswa hingga mengikuti seminar atau perlombaan. Dalam pemenuhannya, saya mengikutinya tanpa keterpaksaan, karena banyak hal yang diajarkan melalui keterlibatan saya dalam kehidupan sosial selain menuntut ilmu yaitu dengan semakin luasnya pergaulan saya dan mengenal banyak pihak eksternal selain mahasiswa ataupun pengajar Teknik Industri yang tentunya sangat mendukung pengembangan softskill.
Keterlibatan dalam organisasi mahasiswa ataupun Unit Kegiatan Mahasiswa pada umumnya melewati tahap seleksi, sehingga terdapat kemungkinan terjadinya penolakan. Apabila penolakan tersebut terjadi kepada para Intipers, jangan jadikan hal tersebut sebagai alasan untuk menyerah. Saat mengalami penolakan, bukan berarti kesalahan terjadi pada diri kalian. Bisa saja terjadi kesalahan di luar kendali kita seperti mood dari pewawancara yang kurang baik ataupun memang kepribadian kita tidak cocok dengan visi dan misi yang mereka miliki. Namun di luar sana pasti akan ada tempat untuk kita berkarya.
Prospek Kerja dan Alumni Teknik Industri
Prospek kerja dari Teknik Industri sangatlah luas. Pekerjaan dari Teknik Industri dapat ditemukan dalam perindustrian, BUMN seperti Pertamina, hingga bank dan perusahaan startup. Dikarenakan prospek kerja yang luas tersebut diperlukan kesadaran akan peminatan masing-masing mahasiswa. Apabila memang tertarik, menurut saya, sangat memungkinkan untuk seorang sarjana Teknik Industri untuk memulai wirausaha sendiri dikarenakan ilmunya yang sangat luas. Beberapa alumni yang saya ketahui merupakan lulusan dari Teknik Industri UNPAR yaitu CEO dan fouder dari perusahaan startup manajemen logistik yaitu Ritase, Bapak Iman Kusnadi. Beberapa alumni juga bekerja di PT. Djarum dan perusahaan lainnya. Melalui hal tersebut sangat memungkinkan untuk alumni Teknik Industri memiliki pekerjaan apapun.
Rencana dan Harapan setelah Lulus
Untuk saat ini, saya memiliki rencana untuk bekerja di perusahaan startup terlebih dahulu dengan memfokuskan terhadap human interface dikarenakan ketertarikan saya terhadap bidang tersebut cukup besar. Untuk saat ini yang saya ketahui, banyak sekali lulusan yang sangat tertarik untuk bekerja di perusahaan startup, sehingga persaingan cukup besar. Sambil perlahan sejak sekarang saya berusaha merintis usaha kecil-kecilan untuk pemasukan tambahan dengan harapan dapat semakin berkembang untuk ke depannya. Saya juga memiliki harapan kecil untuk membuat sebuah proyek yang memiliki dampak besar bagi masyarakat.
Kode konten: X299