
Halo sobat intipers! Aku Firman Ramadhani dari Teknik Mesin ITB angkatan 2016. Kali ini aku ingin sharing pengalaman kuliah ku dan memperkenalkan jurusan/prodi yang aku ambil. Lanjut bacanya ya intipers. Bagi teman-teman yang mau bertanya atau diskusi bisa komen di bawah artikel ini. Kalau sempat aku balas ya, jawabannya akan masuk ke email kalian kok, pastikan kalian baca sampe beres dulu artikel ini sebelum bertanya.
Secara umum, jurusan Teknik Mesin ITB itu seperti apa?
Sebenernya kalau temen-temen cari jurusan ini disebut juga Mechanical Engineering, ilmu tentang mekanika. Disiplin ilmunya luas dan general. Dengan nama teknik mesin sendiri terkadang kita jadinya mis-leading, karena di Indonesia itu dianggap kalau lingkupnya itu hanya otomotif aja, padahal ilmu mekanika itu luasĀ dan gak terbatas hanya pada otomotif aja.
Apa yang jadi alasan masuk jurusan Teknik Mesin ITB?
Kalau boleh cerita, emang dari kecil suka bongkar-bongkar mainan, dari SMP kelas 3 ada keinginan masuk ITB. Waktu itu ada kakak kelas yang sharing tentang pengalaman kuliahnya di ITB, ditambah dengan minat saya yang dari kecil itu. Pas masuk SMA semakin mantap untuk masuk, jadi saya masuk SMA yang katanya peluang keterima di jalur undangannya besar, jadi saya masuk SMAN 5 Bandung dan selama sekolah berusaha untuk memenuhi requirement supaya bisa keterima di ITB. Akhirnya, kelas 3 saya pilih FTMD ITB dan keterima undangan.
Apa mata kuliah dan tugas yang khas dari jurusan Teknik Mesin ITB?
Ada beberapa mata kuliah yang struggle banget yaitu Gambar Teknik sama Gambar Mesin. Kita sangat berusaha untuk matkul ini, jadi setiap minggu kita harus ngerjaini gambar teknik manual dengan tangan yang ukuran kertasnya itu bisa sampai A2 dan strugglenya itu waktunya sangat lama, jadi pas kita ngerjain itu biasanya ada laboratoriumnya yang dari siang sampai sore itu penuh sama anak-anak yang ngejar deadline. Struggle lainnya itu setelah selesai kita harus dapat ACC dari dosen yang gak gampang dapatnya, kadang setelah berjam-jam ngerjain dan gak di-ACC, kesalahannya itu dicoret, otomatis kita harus mulai dari awal.
Matkul lain yang menurut aku menarik itu matkul Perancangan, jadi ini matkul 2 semester yang mana kita mendesain, memanufaktur sampai jadi, alat-alat yang kita pikir bisa menyelesaikan masalah tertentu, nanti ada hal-hal yang diutamakan oleh prodi, misalnya diutamakan alat pertanian, dsb. Jadi dalam 2 semester itu dari awal kita mendesain, memanufaktur dan mengujinya di akhir. Pada akhir semester 2 itu kita akan menampilkan hasil alat kita terus dilombakan juga di jurusan dan lumayan hadiahnya.
Ada matkul lain yaitu Termodinamika ini satu matkul yang lumayan ditakuti karena suka banyak yang lulus, dari 180 orang dalam seangkatan biasanya 30-50 orang gak lulus. Disamping itu matkul ini menarik dan perlu pemahaman yang mendalam.
Adakah konsentrasi atau kelompok keahlian di jurusan ini?
Di kurikulum 2013 kita punya 3 kelompok keahlian yaitu Mekatronika, Mesin Umum dan Teknik Produksi. Kalau Mekatronika itu membahas cara menghubungkan mekanika dan elektronika, Mesin Umum belajarnya lebih luas tapi penekanannya ke konversi energi, Teknik Produksi itu lebih pada memanufaktur produksi. Setelah kurikulum baru, Mekanika dan Mesin Umum itu digabungkan, namanya Mekatronika Sistem dan Teknik Produksi itu tetep.
Apa saja jalur masuk untuk jurusan ini?
Semenjak 2019 ada 3 jalur yaitu SNMPTN, SBMPTN dan seleksi mandiri. Temen-temen bisa lebih banyak gali infonya di usm.itb.ac.id ITB juga membuka kelas program internasional tapi gak terbatas hanya untuk orang asing. Jalur internasional ini nanti ada tes tersendiri di ITB atau bisa juga pakai tes SIT. Bedanya itu UKT dan bahasa pengantar yang dari program reguler dan internasional.
Di tahun 2019 daya tampung SBMPTN di FTMD itu 120 dan peminatnya itu 3215.
Ada tips buat mahasiswa baru jurusan ini?
Cari temen-temen di jurusan yang bisa diajak kerja bareng, karena ke depannya itu pasti menantang. Fyi, Teknik Mesin itu emang terkenal salah satu jurusan yang akademiknya lumayan. Kemampuan belajar cepet dan tahan banting juga perlu banget, jadi bisa mulai dieksplor gaya dan teknik belajar.
Jangan menutup mata hanya pada jalur akademik, banyak banget peluang di ITB mulai dari organisasi, exchange, lomba, bisnis dan masih banyak lagi. Pengalaman saya exchange 1 semester di Jepang itu dibiayai oleh pemerintah Jepang dan itu tidak mengganggu akademik saya, jadi itu manfaat yang bisa saya dapat di sini. Jadi memang temen-temen juga perlu untuk memanfaatkan banyak hal di ITB.
Bagaimana prospek kerja dari alumni jurusan ini?
Teknik mesin itu ilmunya luas. Temen-temen bisa masuk ke bidang konsultan itu bisa. Ada juga yang masuk ke bidang oil and gas, manufaktur juga bisa. Bisa dibilang teknik mesin ini lapangan kerjanya sangat luas tapi yang harus diperhatikan itu temen-temen harus punya kemampuan menonjol yang membedakan temen-temen dari yang lain, misalnya karena ingin menjadi konsultan temen-temen bisa mengasah critical thinking di ranah konsultan, dsb.
Apa rencana dan harapan kamu setelah lulus?
Aku sendiri ingin melihat dunia, sambil daftar S2 di universitas luar negeri sambil kerja juga. Pun untuk biaya sekarang ini gak jadi permasalahan karena banyak banget beasiswa.
Kode Konten: Y277
Pagi/siang/sore/malam Ka, maaf mengganggu waktu kaka. Saya sudah membaca artikel kaka di laman intipkuliah.com tentang FTMD ITB nih. Jadi, Saya izin tanya ya Ka…Kaka waktu mendaftar FTMD jalur SNMPTN itu punya rata-rata rapor 6 mapel selama 5 semester berapa Ka? dan sekarang di tahun 2021, kaka sudah mendapat pekerjaan yang sesuai dengan harapan kaka kah? Maaf jika ada pertanyaan yang tidak berkenan di hati kaka, terima kasih atas jawaban dan waktu kaka.