Halo sobat intipers! Aku Muhammad Zaki Abidin dari Teknik Sipil ITB angkatan 2018. Kali ini aku ingin sharing pengalaman kuliah ku dan memperkenalkan jurusan/prodi yang aku ambil. Lanjut bacanya ya intipers. Bagi teman-teman yang mau bertanya atau diskusi bisa komen di bawah artikel ini. Kalau sempat aku balas ya, jawabannya akan masuk ke email kalian kok, pastikan kalian baca sampe beres dulu artikel ini sebelum bertanya.
Secara umum, jurusan Teknik Sipil ITB itu seperti apa?
Secara garis besar, kalau di Teknik Sipil itu kita akan belajar segala hal tentang infrastruktur. Mulai dari perencanaan, perancangan, proses pembuatan, sampai ke tahap pemeliharaan infrastruktur. Infrastrukturnya itu termasuk bangunan-bangunan air, kaya bendungan. Kita juga belajar tentang infrastruktur jalan, kaya jalan raya, rel kereta api.
Apa yang jadi alasan masuk jurusan Teknik Sipil ITB?
Aku nyesuaiin sama passion, karena sejak dulu aku suka sains sama matematika. Terus aku cari referensi dari berbagai sumber kaya internet dan tanya-tanya juga ke orang lain kira-kira jurusan apa yang sesuai dengan kau, prospek kerjanya sama mempelajari apa aja. Aku juga menyesuaikan kapasitas dari aku, kemampuan akunya kaya gimana, kira-kira kalau aku di jurusan itu bisa survive atau enggak. Dulu aku sempet punya beberapa pilihan itu ada kedokteran, arsitektur sampek akhirnya milih teknik sipil.
Dari semua itu yang paling penting itu kemauan. Ketika kita udah memikirkan semuanya, kemauan ini menjadi penguat dalam memutuskan jurusan yang akan diambil.
Apa mata kuliah dan tugas yang khas dari jurusan ini?
Mata kuliahnya banyak ya. Kalau di ITB kan ada namanya tahap persiapan bersama itu di tahun pertama. Disitu kita belajarnya hampir kaya SMA hanya lebih mendalam, ada matematika, fisika, kimia. Nah di tahun kedua baru kita belajar tentang jurusannya, mulai dari struktur, bioteknik, transportasi, manajemen juga ada.
Aku kan sangat suka hitungan dan matematika. Jadi, di antara mata kuliah yang paling aku suka itu yang fokus ke masalah struktur bangunan. Kaya rekayasa strukturnya, misal ada mekanika bahan.
Di awal itu praktikumnya ada tentang air, belajar tentang aliran air. Menariknya kita juga belajar tentang tanah. Ada juga praktikum kita bikin beton. Banyaklah praktikum lainnya. Paling berkesan itu praktikum tanah karena fun dan gak ngilangin semangat kita buat belajar tentang tanah.
Adakah konsentrasi atau kelompok keahlian di jurusan ini?
Ada 5 konsentrasi yang bisa diambil kalau mau Tugas Akhir. TA ini berkelompok dan dalam satu kelompok ini nanti ada yang bagian strukturnya, geotekniknya, dll. Pas kuliah itu belajar semua, tapi ada mata kuliah pilihan yang mengarah ke kelompok keahlian yang diminati.
- Rekayasa struktur
- Rekayasa geoteknik, fokus ke membangun infrastruktur tahan gempa.
- Teknik Pengelolaan sumberdaya air, fokusnya ke infrastruktur bangunan air
- Rekayasa transportasi yang mempelajari hal-hal baik itu bangunan maupun manajemen tentang transportasi, kita juga belajar lalu lintas
- Manajemen dan rekayasa konstruksi, pengelolaan sumberdaya tentang konstruksi mulai dari SDM, keuangan, bahan-bahannya
Apa saja jalur masuk untuk jurusan ini?
Dulu di tahunku Cuma ada SNMPTN, sama SBMPTN. Cuma dari tahun 2019 itu ada seleksi mandiri pake nilai rapot sama UTBK aja. Info penerimaan mahasiswa baru bisa diakses di usm.itb.ac.id. Nanti dijelaskan jalur masuknya ada apa aja, biaya pendidikan sama syarat-syaratnya.
Kuota penerimaan seangkatan itu di jurusan sekitar 160 orang. Kalau di Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan itu ada 400an orang.
Ada tips buat mahasiswa baru Teknik Sipil ITB?
Kita harus jatuh cinta dulu sama jurusannya, biar nanti sesusah apapun itu kita bisa menjalani dengan senang hati. Harus ada kemauan belajar, tapi harus seimbang juga kapan waktu belajar, main, dll. Lalu banyak banyak cari temen atau relasi di jurusan juga. dengan kita punya temen kita bisa belajar bareng dan sharing ilmu yang dipunya.
Bagaimana prospek kerja dari alumni jurusan ini?
Kita bisa kerja di berbagai sektor sih, kebanyakan di pembangunan konstruksi. Kita bisa bekerja sebagai kontraktor, atau konsultan. Bisa juga di perusahaan industri energi atau perusahaan lainnya. Biasanya kita kerja di bagian maintance infrastuktur di perusahaan tersebut. Bisa kerja juga sebagai akademisi.
Apa rencana dan harapan kamu setelah lulus?
Mau Fast Track itu kaya akselerasi, S1 dan S2 selama 5 tahun gitu. Tapi ada rencana lain lagi, pengennya bisa ke luar negeri untu S2.
Q&A
- Pelajaran SMA apa yang harus dikuasai kalau mau masuk Teknik Sipil?
Karena banyak hitungannya, jadi pelajaran matematika dan fisika yang perlu dikuatkan.
Kode Konten: C132
Ka apakah untuk di jurusan teknik sipil ini , hanya me jurus kepada lakilaki saja ? Tidak untuk perempuan