Halo sobat intipers! Aku Nuranissa S dari Teknologi Pasca Panen ITB angkatan 2017. Kali ini aku ingin sharing pengalaman kuliah ku dan memperkenalkan jurusan/prodi yang aku ambil. Lanjut bacanya ya intipers. Bagi teman-teman yang mau bertanya atau diskusi bisa komen di bawah artikel ini. Kalau sempat aku balas ya, jawabannya akan masuk ke email kalian kok, pastikan kalian baca sampe beres dulu artikel ini sebelum bertanya.
Secara umum, jurusan Teknologi Pasca Panen ITB itu seperti apa?
Kalau secara garis besar, prodi ini membahas cara preservasi produk hasil panen. Produknya mencakup produk pertanian, perikanan dan kehutanan. Preservasi itu fokusnya pada pengawetan dan memperpanjang umur simpan karena kebutuhanan pangan Indonesia itu bisa dikatakan sedang krisis, apalagi di kondisi pandemi ini. Nah, teknologi pasca panen itu relate sama keadaan ini.
Prodi ini masuk ke Sekolah Teknologi dan Ilmu Hayati Rekayasa, dan fakultas ini juga masih jarang di Indonesia.
Apa yang jadi alasan masuk jurusan Teknologi Pasca Panen ITB?
Karena aku pengen fokus ke bidang kehutanan, terus aku juga nyari-nyari info di internet. Menurut aku prodi ini punya prospek yang baik dan prodinya cuma ada satu-satunya di Indonesia yang adanya di ITB.
Apa mata kuliah dan tugas yang khas dari jurusan ini?
Mata kuliah di tingkat 1 itu ada TPB jadi semua di sana ratakan dulu belajar matematika, fisika dan kimia. Di jurusan nanti yang kepake bangetnya itu matematika dan kimia. Di tingkat 2 setelah masuk jurusan kita belajar dasar-dasar ilmu teknologi pasca panen, ada matkul bioproduk, mikrobiologi pasca panen juga karena hal tersebut kan penting berhubungan dengan food safety. Di tingkat 3 itu aku udah mulai melakukan eksperimen, jadi ada lab eksperimental yang kita itu disana bisa mencoba inovasi-inovasi yang ada di jurnal. Di tingkat akhir bakal lebih difokuskan ke tugas akhir.
Adakah konsentrasi atau kelompok keahlian di jurusan ini?
Ada 3 kelompok keahlian, ada perikanan, pertanian sama kehutanan. Pertanian dan perikanan itu fokusnya ke ketahanan pangan karena kan langsung dikonsumsi masyarakat dan bagaimana caranya supaya produknya sampai ke konsumen dengan keadaan yang masih segar. Kalau kehutanan itu ada primary product itu kayu biasa yang belum diolah atau secondary product seperti bahan mebel dan tripleks. Aku pilih konsentrasi di bidang kehutanan karena menurut aku mata kuliahnya seru-seru.
Apa saja jalur masuk untuk jurusan Teknologi Pasca Panen ITB?
Ada 3 yaitu SNMPTN, SBMPTN, seleksi mandiri. Bisa akses usm.itb.ac.id untuk info lebih lanjut. Buat temen-temen yang mau masuk SNMPTN itu ada program peminatan, kalau mau bisa pilih program itu karena katanya lebih diperhitungkan, begitu.
Peminatnya semakin tahun semakin meningkat, mungkin temen-temen juga udah mulai aware tentang potensi di jurusan ini. Kuota per angkatannya biasa 40 dan terus bertambah.
Ada tips buat mahasiswa baru jurusan ini?
Penting banget buat jalin relasi dengan temen, terus selain akademik yang memang jadi utama tapi tetep juga perlu untuk ikut pengembangan softskill di luar dengan organisasi maupun kepanitiaan. Boleh cek ig himpunan kita karena banyak banget info disana.
Bagaimana prospek kerja dari alumni jurusan ini?
Prospek kerjanya itu banyak yang kerja di quality control, bisnis analis, enterpreneur juga banyak.
Apa rencana dan harapan kamu setelah lulus?
Aku pengen mencoba untuk kerja dulu sambil nyari pengalaman terus mau nyaris beasiswa untuk S2.
Kode Konten: Y217
Haloo kakk, makasih penjelasannya. Aku skrg mahasiswa TPB sithr, dari awal aku tertarik ke tpp tapi karena akreditasnya masih B trs juga peminatnya dikit, jadi ragu hehe. boleh dijelasin lagi ga prospek kerjanya ngapain aja? kalo dari yg kakak blg jadi quality control, berart hampir sama kaya teknologi pangan ya kak?
Hallo sila, terima kasih buat pertanyaan nya yang sangat menarik. Honestly sebenarnya ada fun fact juga loh yang harus kamu ketahui kalau tiap tahun peminat TPP itu makin banyak, faktanya dari jumlah angkatan tiap tahun yang terus nambah. Walaupun kita jurusan baru dan akreditasinya masih B tapi udah banyak prestasi yang di raih kating-kating di paspan baik nasional ataupun internasional. Kamu gausah ragu soal akreditasi karena pas kamu lulus insha allah udah A soalnya pas kamu masuk bakal ada akreditasi lagi dan kemarin masih B karena belum ada lulusan aja sedangkan sekarang kan udah ada. Fyi di SITH-R jarang-jarang loh ada jurusan yang pertama kali akreditasi langsung B.
Buat prospek kerja berdasarkan fakta dari kating yang udah kerja itu ada yang di instansi pemerintahan seperti kementerian pertanian, perikanan atau lingkungan hidup dan kehutanan, ada yang wirausaha, consultant, peneliti, dan QC baik di bidang pangan ataupun papan dan masih banyak lagi ya prospek lainnya yang ga usah diragukan lagi.
Menjawab tentang QC, sebenarnya beda ya. Karena kalau kita itu ada di ranah pasca panennya which is kita masih proteksi bahan baku utama setelah di panen aja belum sampai ke tahap processing (pengolahan pangan).
Contohnya, kita itu masih maintain buah dan sayur segar supaya penyimpanan nya tetap baik, visualisasi nya terjaga dan ga mudah rusak. Nah, disitu diperlukan QC di bidang pasca panen nya cuma memang buat hal-hal yang dipelajari terkait QC tetap sampai processing hanya ranah nya aja yang beda.
Kita tetap dari pasca panen sampai mengantarkan produk segar ke tangan konsumen atau pengolahan selanjutnya aja. Nah proses pengolahan itu baru bagian nya anak pangan…
Semoga terjawab ya, kalau masih ada yang mau ditanyakan boleh banget ya ?
Hallo Kak, perkenalkan saya Ama dari TPP’19 ingin bertanya seputar prospek pekerjaan..
Bagaimana langkah2 yg harus saya tempuh supaya mendapatkan job sebagai konsultan dibidang pascapanen?
Terima Kasih Kak..
Hallo ama, sebelum nya selamat ya udah menjadi bagian dari himpunan HMPP ‘Vadra’ ITB. Semoga kita bisa berjumpa langsung dan sharing terkait hal-hal seru lainnya?
Honestly, sebenarnya aku ga bisa langsung ngasih kiat-kiat yang pasti ampuh buat kamu mencapai cita kamu tapi kalau kamu seorang fighter insha allah kamu mau ngembangin soft skill kamu dengan cara aktif kegiatan di himpunan, KM ITB, unit ataupun luar kampus dan usahain kamu bisa jadi ring 1 atau 2.
Btw, it’s not about kamu harus punya jabatan ya tapi ketika kamu jadi ring 1 atau 2 automatically alur berpikir kamu akan terbentuk dan bakal lebih responsible terhadap suatu problem dan menurutku itu bagus untuk melatih alur berpikir supaya terbiasa ketika kamu jadi consultant nanti jadi bisa solved problem dengan baik. Selain itu, coba mulai bikin akun linked in dan berteman dengan company colsultant inceran kamu, tapi pergunakan linked in dengan bijak ya and then linked in bakal berfungsi sebagai CV online kamu jadi mulai dari sekarang coba ikutan seminar/workshop/lomba/intern tapi INGAT AKADEMIK NOMOR 1 ya…
Belajar dan tekun nyelesaiin akademik serta aktif sana-sini itu penting tapi harus diingat juga buat jadi seseorang yang jadi paket komplit jangan lupa membumi ya dan aware sama sekitar kamu karena relasi itu sangat penting mau dari manapun background nya, sekali lagi semangat ya… 3 tahun di jurusan itu ga kerasa jadi mendingan habisin jatah gagal mu buat ikut hal positif, biar nanti ada waktu nya kamu tersenyum melihat hal-hal yang udah kamu lakuin… Semangat ??